REGGAE: ALM. Mbah Surip

Minggu, 06 September 2009

ALM. Mbah Surip


Nama Lengkap : Urip Ariyanto

Nama Beken : Mbah Surip

Tempat Lahir : Mojokerto, Jawa Timur

Tanggal Lahir : 5 Mei 1949

Gelar Pendidikan : STM Brawijaya Mojokerto, Drs, Chemical Engineer from Universitas Sunan Giri, Surabaya east java, and MBA

Resep sehat : Jangan makan yang nggak kamu sukai dan bergaulah dengan orang yang kamu sukai.


Pekerjaan lama : Engineer di bidang pengeboran minyak, tambang berlian, emas, dan lain2

Makanan Favorit : Perkedel kentang

Minuman Favorit : Kopi hitam

Aliran Musik : Reggae

Album : Ijo Royo-royo (1997), Reformasi (1998), Tak Gendong (2003), dan barang Baru (2004).

Art Community : Teguh Karya, Aquila, Bulungan, dan Taman Ismail Marzuki

Jargon : I Love You Full




Mbah Surip dilahirkan pada tanggal 5 Mei 1949 di Mojokerto Jawa Timur.
Dilahirkan dengan nama Urip Ariyanto. Saat ini Mbah Surip berstatus
duda dengan empat anak dan sekaligus juga sebagai kakek dengan empat
cucu. Menurut pengakuannya Mbah Surip termasuk orang yang senang
sekolah, Mbah Surip memiliki ijazah SMP, ST, SMEA, STM, Drs. sama
insinyur dan MBA. Selain sebagai penyanyi, Mbah SUrip pernah merasakan
pengalaman bekerja di bidang pengeboran minyak, tambang berlian, emas,
dan lain-lain bahkan pernah bekerja di luar negeri seperti Kanada,
Texas, Yordania dan California.



Namun Merasa nasibnya kurang baik, Mbah Surip mencoba peruntungan
dengan pergi ke Jakarta. Di Ibukota Jakarta, ia bergabung dengan
beberapa komunitas seni seperti Teguh Karya, Aquila, Bulungan, dan
Taman Ismail Marzuki. Pada suatu waktu, nasib menentukan lain. Mbah
Surip mendapat kesempatan untuk rekaman dan akhirnya meraih kesuksesan
seperti sekarang.



Dalam perjalanan musiknya Mbah Surip telah mengeluarkan beberapa album
musik. Album rekamannya dimulai dari tahun 1997 diantaranya, Ijo
Royo-royo (1997), Indonesia I (1998), Reformasi (1998), Tak Gendong
(2003) dan barang Baru (2004). Namun ternyata lagu Tak Gendong
diciptakan pada tahun 1983 saat Mbah Surip bekerja di Amerika Serikat.
Menurut Mbah Surip Filosofi dari lagu ini yaitu Belajar salah itu, yang
digendong ya siapa saja, entah baik, galak, nakal, atau jahat. Seperti
bus, nggak peduli penumpangnya, entah itu copet, gelandangan, pekerja,
ya siapa saja. Sebab, menggendong itu belajar salah.Hmm..



Mbah Surip tampil juga lewat video klip “Witing Trisno” karangan Tony Q
Rastafara di MTV. Ciri khas dari setiap aksinya di panggung musik yaitu
selalu ditemani “Gitar Kopong” nya, menyanyi dengan sangat relax dan
nyanyi “ngalor-ngidul” dengan gaya-nya yang khas; kocak, gila, dan
bebas ekspresi.

Karakter inilah yang membuat Emha Ainun Najib atau Cak Nun sering
menggambarkan sosok Mbah Surip adalah gambaran “Manusia Indonesia
Sejati” yang tidak pernah merasa susah, tidak pernah gelisah, tidak
pernah sedih dan selalu tertawa, meskipun seringkali di ledek orang
Mbah Surip tetap saja tertawa tidak pernah dendam, atau membalas
ledekan tersebut. Bahkan terkadang Mbah Surip bingung untuk pulang
karena kehabisan ongkos.



Hasilnya Mbah Surip mengejawantahkan kesusahannya dalam sebuah lagu
“minta ongkos pulang”. Dalam lagu tersebut Mbah Surip bercerita tentang
pacarnya, meskipun kita ragu kalau Mbah Surip pernah berpacaran. Pada
bait akhir lagunya mbah Surip meminta sesuatu kepada yayangnya
(panggilan Mbah Surip kepada pacarnya dalam lagu tersebut)



Yang, boleh ga aku pegang tanganmu ?.. boleh, boleh boleh..

Yang, boleh ga aku cium kamu ?, ..boleh, boleh boleh…

Yang, boleh ga aku minta ongkos pulang ?,… boleh, boleh boleh…

(Lagu sejarah cintaku, bisa langsung didenger gan...)



Selain lagu Hit Tak Gendong lagu Mbah Surip lainnya sudah sangat dekat
dan bersahabat di telinga Cak Nun dan jamah kenduri cinta, diantaranya:
“Bangun Tidur, atau Turunkan harga minyak angin”. Bahkan lagu Tak
Gendong sempat di tayangkan video klip nya di stasiun televisi swasta.



Terkadang mbah Surip mambawakan lagu tanpa syair dan tanpa nada dengan
judul “diam bersama atau saling memandang” . Namun yang terjadi
bukannya penonton diam atau saling memandang malah membuat orang
tertawa terbahak-bahak.

Tidak ada komentar:

Posting Komentar